Ketika sang waktu pergi, aku tidak ingin dia pergi begitu saja. Aku ingin mencatatkan setiap masa yang kulalui bersama mereka.
Tuesday, 27 February 2018
Bangga Menggunakan Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar
Sunday, 11 February 2018
Pentigraf: Kopi untuk Ayah
Belajar menulis pentigraf.
Kopi untuk Ayah
Aku dan ibu sedang duduk di teras. Angin semilir masih terasa walau matahari begitu terik. Pikiranku melayang entah kemana, aku tidak tahu sedang memikirkan apa. Hatiku gelisah.
Di sampingku, mata ibu berkaca-kaca. Aku tahu, meski berusaha tegar, hati ibu resah dan getir. Aku tak perlu bertanya apa yang ibu rasakan karena pedihnya juga merasuk di jiwaku. Tiba-tiba matahari meredup, langit perlahan menghitam. Aku dan ibu beranjak dari teras menuju tempat jemur pakaian.
Tak berapa lama hujan pun turun. Aku bergegas memasak air, kuambil toples kopi dan gula. Kuseduh kopi kesukaan ayah. "Kopi buat siapa, Na," tanya ibu. Aku terdiam. Air mataku meleleh tak tertahankan. Ibu menangis dan memelukku. Di meja masih ada dua lilin mengapit foto ayah.
#mungkinpentigraf
#belajarmenulis
#paskalinaaskalin
Friday, 9 February 2018
18 Nilai Pendidikan Karakter Bangsa
18 NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain.
Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.
Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.
Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.
Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.
Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki.
Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas.
Cara berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain.
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajarinya, dilihat, dan didengar.
Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya.
Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya.
Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.
Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.
Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.
Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan yang memberikan kebajikan bagi dirinya.
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi.
Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.
Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.
Thursday, 8 February 2018
Menyerah Bukan Berarti Kalah
Namun, ada saatnya kita harus menyerah pada tantangan demi sesuatu yang lebih berharga. Karena jika kita terus memaksakan diri untuk mendobrak tantangan itu, ada yang sedih dan terluka pada akhirnya. Tantangan yang bisa membuat kita menyerah itu adalah anak, suami, ibu, ayah, keluarga kita sendiri.
Saturday, 3 February 2018
Belajar Menulis Puisi dari Haiku Embara Embun Mimpi
Sastra yang minimalis bukan berarti gampang ditulis. Bisa meramu tiga baris kalimat dengan suku kata beraturan, namun padat makna, bukanlah sebuah pekerjaan yang mudah. Perlu sebuah jam terbang untuk bisa mewujudkan.
Jika sudah membaca, mungkin kita akan beranggapan, "Ah hanya tiga baris kalimat, gampang!" Jangan berpikir demikian sebelum Anda benar-benar mencoba menulisnya.
Haiku itu puisi pendek dengan aturan tiga baris, suka kata 5-7-5. Baris pertama terdiri atas lima suku kata. Baris kedua terdiri atas tujuh suku kata. Baris ketiga terdiri atas 5 suku kata.
Buku Embara Embun Mimpi berisi 101 haiku, semua haiku sudah saya baca. Kemudian apa yang terjadi? Karena membaca haiku mereka, saya jadi pengen menulis haiku juga. Saya pikir, menulis puisi pendek seperti haiku bisa menjadi cara untuk kita belajar menulis puisi.
Nih simak puisi pendek yang saya buat langsung ketika menulis catatan ini.
Rindu ibuku
Membuatku merana
Ibu, rindukah
Tangisku pecah
Ibu tak datang juga
Aku rindu Bu
Langit berbintang
Cahaya terang redup
Hatiku luluh
Hujan tak henti
Katak teriak nyanyi
Ramai dan sepi
Batu terdampar
Menggelinding menjauh
Koyakkan hati
Hmm.... saya bisa menulis puisi, puisi abal-abal hahaha. Yang ingin mengomentari puisi saya, silakan komen.
Puisi yang saya tulis itu masih terasa kasar, maknanya juga tidak terasa dalam (dalem banget). Menulis puisi memang perlu latihan. Tidak hanya dengan sekali baca puisi orang lain, lalu kita jadi bisa menulis puisi. Jadi, saya masih harus banyak berlatih.
Buku Embara Embun Mimpi, bisa menjadi referensi buat Anda yang ingin belajar menulis puisi. Seperti apa sih haiku-haiku yang ditulis dua sahabat saya ini? Ini saya cuplikkan beberapa haiku yang ada dalam buku Embara Embun Mimpi.
di rintik hujan
banyak cerita kita
bersenandika
(Haiku Ira Diana, hal 107)
di bawah rindang
pohon cemara kokoh
kita tertawa
(Haiku Ira Diana, hal 119)
hujan semalam
tanpa gelegar tambur
sekejap pagi
(Haiku Dwi Guna, hal 23)
selepas siang
kerbau berkubang lumpur
menunggu kerja
(Haiku Dwi Guna, hal 50)
Saya kutipkan empat haiku saja, jika penasaran dengan haiku-haiku lainnya, segera miliki buku Embara Embun Mimpi.
Pasti Anda merasakan hal berbeda ketika membaca kutipan haiku di atas dengan haiku yang saya buat. Haiku karya dua sahabat saya ini terasa indah dibaca dan mempunyai makna yang dalam alias dalem banget. Mereka memang sudah mempunyai jam terbang yang tinggi dalam menulis puisi sehingga puisi pendek pastilah sudah memiliki cita rasa sebuah puisi.
Sebelum menulis haruslah banyak-banyak membaca. Ingin belajar menulis puisi, bacalah buku Embara Embun Mimpi.
Cerita Kenan: Tidak Jadi Buat Konten Tentang Bus Pariwisata Red White Star
Saat hari libur sekolah atau akhir pekan aku ingin membuat konten untuk channelku KENAN STORIES . Yang belum SUBSCRIBE, ayo kunjungi chann...
-
Kitty adalah seorang gadis cilik yang beruntung. Dia lahir pada keluarga kaya raya. Namun, sayangnya Kitty memiliki sifat sombong. Dia ...
-
Judul: Anak dalam Cermin dan Cerita-cerita Lain Penulis: Enid Blyton Terbit: 2017, cetakan keempat belas Penerbit: Gramedia Setiap k...
-
Sudah sejak lama Kenan saya perkenalkan dengan cat akrilik, hanya untuk sekadar corat coret cat dan belajar warna. Setiap kali Kenan main ...